StickerAnime Terlengkap - Logo Anime One Piece Shingeki no Kyojin - Akatsuki di Tokopedia ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Cicilan 0% ∙ Kurir Instan.
a. Letak geografi, kawasan lingkungan, dan sejarah berdirinya MAPK MAN 1 Surakarta MAPK MAN 1 Surakarta berada di jalan Sumpah Pemuda Nomor 31 Kadipiro, Banjarsari, Kota Surakarta yang terletak di antara Garis Lintang dan Garis Bujur. MAPK MAN 1 Surakarta berada di lebih kurang 2,5 km sebelah barat perumahan Mojosongo, lebih kurang 150 m sebelah timur Universitas Slamet Riyadi UNISRI Surakarta, lebih kurang 3 m sebelah selatan pemakaman umum Bonoloyo Surakarta, lebih kurang 2,5 km sebelah utara terminal bus umum Tirtonadi Surakarta. Dilihat secara geografis, tepi jalan umum menuju ring rood arah Sragen dan Surabaya dinilai strategis dalam jangkauan perjalanan menuju madrasah baik luar dan dalam kota maupun dari wilayah utara kota Surakarta, seperti Gondangrejo Karanganyar, Boyolali bagian timur, dan Gemolong Sragen. Segi ketenangan belajar dapat dijamin karena bersebelahan dengan makam umum terbesar di kota Surakarta. Untuk menuju lokasi MAPK MAN 1 Surakarta dan luar kota lewat darat menggunakan bus angkotan umum berhenti di terminal bus Tirtonadi, naik angkot jurusan Mojosonngo lebih kurang berjarak 1,25 58 km. Dan arah Purwodadi dan Gemolong turun di perliman Joglo, turun jalan kaki lebih kurang berjarak 350 m. Dan luar Jawa memakai pesawat turun di lapangan udara Adi Sumarmo, menggunakan taksi dan berjarak lebih kurang empat kilo meter, atau memakai angkutan umum menuju terminal bus Tirtonadi kemudian melanjutkan dengan angkutan kota. Bila ditinjau dan lokasi pendidikan yang berhubungan degan lingkungan sangat kondusif untuk penyelenggaraan proses belajar mengajar karena jauh dari pasar, keramaian kota, dan kawasan industri. Dan secara geografis pola letak MAPK MAN 1 Surakarta dilihat dan lokasi program yang diselenggarakan Departemen Agama Republik Indonesia adalah di anatar MAPK yang besar di pulau Jawa, yakni di antara MAKN MAN 3 Malang Jawa Timur dan Jombang serta MAKN MAN Ciamis Jawa Barat. Hal ini menjadi pilihan sebagian besar calon siswa dan berbagai daerah di Jawa Tengah bahkan Jawa Timur dan daerah luar Jawa seperti Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Maluku, Sumatera Barat. Mayoritas masyarakat yang melingkupi adalah muslim dan sangat mendukung ketenangan dan kelancaran pembelajaran dan kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan, baik kegiatan intra madrasah pada umumnya maupun kegiatan ekstra madrasah. Adapun sejarah berdirinya MAPK MAN 1 Surakarta adalah berdasarkan Keputusan Menteri Agama No. 73 tahun 1987 tentang pelaksanaan Madrasah Aliyah Program Khusus MAPK. Program ini didirikan sebagai koreksi atas pendidikan Islam, terutama di bidang ilmu-ilmu agama, yang tidak dapat menghasilkan sarjana atau ulama yang memiliki kompetensi memadai. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya sarjana agama Islam yang tidak bisa membaca kitab kuning dan tidak menguasai bahasa Arab. Untuk itu, maka para pemikir pendidikan Islam pada waktu itu terutama para ulama' merasakan pentingnya meningkatkan mutu pendidikan di Perguruan Tinggi Islam dengan menyiapkan calon input yang berkualitas. Untuk itulah maka didirikan Madrasah Aliyah Program Khusus yang didesain untuk melahirkan lulusan yang disiapkan menjadi in put IAIN dan Perguruan Tinggi Islam lainnya. Pada awal berdirinya MAPK Surakarta hanya membuka kelas putra, kemudian pada tahun 1994 dibuka untuk kelas putri. Program ini mengalami beberapa kali perubahan nama. Pemerintah dalam hal ini Departemen Agama telah merubah nama dan kurikulum sebanyak 3 kali. Pada tahun 1994 merubah MAPK menjadi MAK Madrasah Aliyah Keagamaan. Pada tahun 2004 melebur MAK ke dalam Madrasah Aliyah dan berubah menjadi jurusan IAI Ilmu Agama Islam. Kemudian pada tahun 2007 merubah IAI menjadi Program Keagamaan. Perubahan MAK menjadi Program Keagamaan secara nasional telah menghapuskan sistem pendidikan model MAPK dan mengembalikan Jurusan Ilmu Agama Islam di madrasah seperti pada tahun sebelum 90-an. Namun demikian di MAN 1 Surakarta model dan pola pendidikan MAPK yang dinilai berhasil menghadirkan pendidikan Islam yang berkualitas tetap dipertahankan. Seiring dengan semangat desentralisasi pendidikan, Program Keagamaan pada MAN 1 Surakarta dikelola dengan model MAPK dan diberi nama Program Keagamaan. b. Visi dan Misi MAPK MAN 1 Surakarta Setiap lembaga pendidikan mestinya harus mempunyai visi dan misi masing-masing. Terutama lembaga pendidikan Islam yang menjadi salah satu tonggak terbentuknya generasi Islami untuk masa depan umat Islam. Visi MAPK MAN 1 Surakarta adalah terbentuknya generasi Islami yang berprestasi dalam ilmu, iman, dan taqwa. Misi MAPK MAN 1 Surakarta adalah 1 melaksanakan pembelajaran dan tutorial secara efektif dengan menciptakan suasana yang kondusif sehingga siswa berkembang sesuai potensinya, 2 menumbuhkan semangat berprestasi dan berkompetisi secara intensif kepada seluruh warga madrasah, 3 mendorong dan membantu siswa untuk mengenali potensi dirinya, 4 menumbuhkembangkan aktivitas keagamaan dan budaya islami, 5 menerapkan menejemen partisifatif dengan melibatkan seluruh warga madrasah dengan kelompok kepentingan yang terkait dengan madrasah, 6 menyiapkan tamatan yang komit terhadap ajaran Islam, 7 mendorong siswa berperan serta dalam pengabdian masyarakat, 8 menanamkan jiwa keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian,kebebasan berfikir yang bertanggung jawab, tertib dan santun, 9 menciptakan suasana lingkungan fisik dan sosial yang sehat dan islami. c. Keadaan siswa dan guru MAPK MAN 1 Surakarta Peserta didikMAPK MAN 1 Surakarta tahun ajaran 2013/2014 berjumlah 232 siswa yang terbagi dalam 10 rombongan belajar dengan rincian sebagai berikut Tabel Rincian Jumlah Siswa MAPK MAN 1 Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014 Kelas Jumlah Siswa yang mengajar di MAN 1 Surakarta. Hal ini dikarenakan MAPK adalah bagian program dari MAN 1 Surakarta. Jumlah guru MAN 1 Surakarta 110 orang. Guru yang ada di MAPK MAN 1 Surakarta mayoritas lulusan sarjana S1 dan beberapa telah menyelesaikan studi S2 baik lulusan dalam negeri maupun luar negeri. Tabel Data Guru MAN 1 Surakarta Tahun 2014 No Nama Lengkap Mapel Utama Jenjang 1. Drs. M. Hariyadi Dra. Suparyati, Bhs. Perancis, Bhs. Indonesia S2 Hidayati Sastra Setijani, Bahasa Inggris S2 30. Dra. Anna Fippiawati BP S1 Mutikah Qur'an Hadist Andrijanti, Matematika S1 60. Dwi Sulistyawati, 80. Imam Teguh 103. Nurul Arifah, Bahasa Indonesia S1 104. Muhammad Arfan, 107. Nurul Maisun, LC Bahasa arab S1 d. Kondisi fisik sarana dan prasarana MAPK MAN 1 Surakarta Sarana dan prasarana yang dimaksud adalah segala sesuatu yang secara langsung membantu dan memfasilitasi pelaksanaan proses belajar mengajar dan keberadaannya dapat mendukung tercapainya tujuan pendidikan. Dengan sarana dan prasarana yang memadai maka akan memperlancar dan mempermudah proses belajar mengajar di dalam kelas. MAN 1 Surakarta memiliki luas tanah 10169 m2 dengan luas bangunan secara keseluruhan 7700 m2. Gedung yang dimiliki MAN 1 Surakarta berjumlah tiga gedung sekolah dan dua lokal asrama. Gedung utama MAN 1 Surakarta terletak di Jalan Sumpah Pemuda Nomor 25 Kadipiro Surakarta. Di sebelah timur gedung utama tepatnya di Jalan Sumpah Pemuda Nomor 31 Kadipiro Surakarta adalah gedung yang digunakan Program Keagamaan MAPK. 1 Ruang kepala madrasah Ruang kepala madrasah ini terletak di gedung utama MAN 1 Surakarta dengan luas 21 m2. Ruang kepala madrasah ini dilengkapi dengan satu meja, dua kursi, satu set kursi tamu beserta mejanya, satu buah ac tapi ac-nya sedang mengalami kerusakan, satu buah kipas angin yang masih berfungsi, dan satu buah komputer. 2 Ruang guru Ruang guru yang ada di lokal timur di gedung MAPK MAN 1 Surakarta dengan luas 60 m2 ini terdapat sepuluh meja guru beserta kursinya, satu buah jam, satu buah dispenser tempat air, dan di depan ruang guru ini terdapat satu meja yang mengalami rusak ringan dengan empat buah kursi tempat guru piket harian. Dalam ruang guru ini tidak terdapat lemari tempat menyimpan berkas-berkas penting dan lainnya. 3 Ruang tata usaha Ruang tata usaha berada di lokal barat gedung utama MAN 1 Surakarta dengan luas 56 m2, terdapattujuh meja dan beberapa kursi untuk pegawai administrasi bekerja dan melayani guru dan siswa. Di ujung ruangan ini ada sebuah ruangan yang disekat, ruang ini digunakan untuk ruang khusus komite. Ruangan ini ditempati oleh kepala tata usaha, bendahara DIPA, dan pegawai bagian persuratan. Ruangan ini difasilitasi dengan ac, tiga meja kerja beserta beberapa kursi, tiga komputer, dua printer, beberapa lemari tempat menyimpan dokumen-dokumen penting. 4 Ruang ibadah/masjid Masjid ini sebenarnya milik umum tapi berhubung terletak bersebelahan dengan MAN 1 Surakarta maka sering digunakan untuk tempat ibadah para guru, pegawai, dan para siswa MAN 1 Surakarta. Masjid yang bernama Muqarrobien ini mempunyai luas 224 m2, kalau digunakan untuk seluruh penghuni MAN 1 Surakarta tidaklah mencukupi jadi sholat jama’ah dilaksanakan secara bertahap. 5 Ruang kelas MAPK MAN 1 Surakarta yang terletak di lokal timur ini terdapat 14 kelas, siswa-siswi MAPK MAN 1 Surakarta menempati 10 kelas. Tiap kelas difasilitasi dengan satu meja guru beserta kursi guru, meja beserta kursi yang disesuaikan dengan jumlah siswa masing-masing kelas, LCD, white boar/papan tulis, spidol, penghapus, empat buah lampu, satu buah kipas angin, dan tempat sampah di luar kelas. Tapi beberapa kelas mengalami kerusakan pada lampu, kipas angin, dan LCD sehingga tidak bisa digunakan. 6 Laboratorium IPA Laboratorium IPA terdapat di gedung utama lokal barat MAN 1 Surakarta yang terdiri dari Lab fisika, biologi, dan kimia. Masing-masing Lab ini mempunyai luas 60m2 dan difasilitasi dengan meja beserta kursi untuk praktikum, lemari penyimpanan barang-barang labortorium, komputer tapi sudah tidak bisa digunakan karena tidak pernah digunakan, alat-alat peraga dan praktikum yang cukup lengkap, dan tempat mencuci tangan. 7 Laboratorium TIK Laboratorium TIK ini terletak di lokal barat gedung MAN 1 Surakarta yang memiliki luas 56 m2. Dalam laboratorium komputer ini terdapat 21 buah komputer dengan rincian 11 komputer masih menggunakan monitor CRT dan 10 komputer menggunakan monitor LCD. Dari 21 buah komputer yang ada di laboratorium komputer ini hanya 13 komputer yang bisa digunakan dan yang lainnya rusak tidak bisa digunakan lagi dan masih menggunakan windows XP karena komputernya tidak dapat diinstal windows 7 atau windows 8. Tiap komputer diletakkan di atas meja komputer yang dilengkapi dengan kursi. Dalam Lab TIK ini tidak terdapat LCD, padahal LCD ini penting untuk proses pembelajaran agar guru tidak repot menghampiri meja tiap anak untuk mengajari pelajaran TIK. Printer juga tidak tersedia di sini, padahal printer penting untuk mengajari anak-anak cara ngeprint. Lab TIK ini juga difasilitasi dengan ac dan dua kipas angin. Di belakang lab TIK ini namapak ada 10 komputer bekas yang sudah tidak bisa digunakan lagi. Karena keadaan lab TIK yang seperti ini, para siswa lebih nyaman kalau pelajaran TIK dilakukan di dalam kelas masing-masing yang telah dilengkapi dengan LCD dan hampir tiap siswa sekarang juga telah memiliki laptop wawancara dengan ust. muhammad, 10 Juni 2014. 8 Laboratorium bahasa Ruang lab bahasa yang memiliki luas 170 m2 dan tidak dapat difungsikan karena keadaan komputer dan mejanya yang sudak rusak berat tidak dapat digunakan lagi dan hanya ditumpuk di belakang lab bahasa. LCD yang ada dalam lab bahasa juga tidak dapat digunakan. 9 Perpustakaan Perpustakan MAN 1 Surakarta terletak di gedung lokal barat yang memiliki luas 56 m2. Perpustakaan MAN 1 Surakarta sekarang ini memiliki koleks sekitar 4000 buku. Dalam perpustakaan ini terdapat beberapa lemari dan rak untuk menyimpan koleksi buku, kipas angin, meja dan kursi baca untuk pengunjung, meja dan kursi untuk pegawai perpustakaan, dan komputer untuk pegawai perpustakaan. 10 Toilet Toilet yang ada di lokal timur gedung MAPK MAN 1 Surakarta terdapat 9 buah dengan luas masing-masing toilet 1,5 m2. Dengan rincian 6 toilet di lantai atas digunakan untuk para siswa dan 3 toilet berada di lantai bawah digunakan untuk para siswi tapi yang bisa digunakan cuma 1 toilet dengan keadaan yang kurang baik, sedangkan dua sisanya tidak pernah dan tidak bisa digunakan karena tidak ada perawatan dan pemeliharaan yang baik. Satu buah toilet yang berada di lantai bawah ini digunakan oleh para siswi dan juga para guru yang mengajar di lokal timur. 11 Asrama MAPK MAN 1 Surakarta memiliki dua asrama yaitu asrama putra dan asrama putri dengan luas keseluruhan 1973 m2. Masing- masing asrama ini terdiri dari tiga kamar yang dihuni tiap kelas. Tiap kamar ini juga dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi yang mengalami beberapa kerusakan, jemuran yang tidak begitu layak digunakan, ranjang, lemari baju, lampu di setiap sudut, kipas angin. Dalam asrama juga terdapat ruang tamu yang juga digunakan sebagai perpustakaan asrama, koperasi yang menyediakan beberapa makanan ringan untuk para siswa, dan ruang OPPK untuk ruang kesekretariatan OPPK MAPK MAN 1 Surakarta. Perpustakaan asrama tidak cukup besar yang hanya memiliki koleksi kurang lebih 330 buku yang masih banyak buku koleksi lama, sedangkan buku koleksi baru hanyalah sedikit. Hal ini menambah para siswa kurang berminat untuk mengunjungi perpustakaan. e. Data studi alumni MAPK MAN 1 Surakarta Alumni MAPK MAN 1 Surakarta banyak yang melanjutkan ke universitas baik dalam maupun luar negeri. Hampir tiap tahun para alumni MAPK MAN 1 Surakarta ada beberapa yang melanjutkan studinya baik S1, S2, dan S3 ke luar negeri baik negara-negara Timur Tengah, Turki, Bangladesh, Maroko, Tunisia, Kanada, Belanda, Cina, Inggris, Malaysia, dan Amerika. Data alumni MAPK MAN 1 Surakarta yang masih aktif belajar di luar negeri adalah sebagai berikut Tabel Data Alumni MAPK MAN 1 Surakarta Tahun 2009-2013 yang Melanjutkan S1 ke Luar Negeri Dokumen Profil MAPK MAN 1 Surakarta, 10 Juni 2014 Data Alumni MAPK MAN 1 Surakarta yang Melanjutkan S2 ke Luar Negeri Dokumen Profil MAPK MAN 1 Surakarta, 10 Juni 2014 Negara Alumni tahun Tabel Data Alumni MAPK MAN 1 Surakarta yang Melanjutkan S3 ke Luar Negeri Dokumen Profil MAPK MAN 1 Surakarta, 10 Juni 2014 Negara Alumni tahun 1994 1998 2001 2002 Jerman 1 1 Perancis 1 Mesir 1 Sedangkan para alumni MAPK MAN 1 Surakarta yang telah berhasil melanjutkan dan menyelesaikan studinya baik S1, S2, maupun S3 di luar negeri hampir sejumlah 130 orang dengan negara tujuan Mesir, Arab Saudi, Syiria, India, Pakistan, Kuwait, Libia, Malaysia, Belanda, Jerman, Australia, Paris, Inggris, dan Yaman. f. Data mutu akademik MAPK MAN 1 Surakarta Adapun prestasi siswa-siswi MAPK MAN 1 Surakarta adalah salah satu indikator keberhasilan yang sangat dipengaruhi oleh program yang dikelola oleh pihak sekolah yang bernama strategi pengembangan minat dan bakat. Menurut dokumen yang diperoleh dalam penelitian, menyebutkan prestasi yang telah diperoleh siswa-siswi MAPK MAN 1 Surakarta antara lain Tabel Data Prestasi Siswa MAPK MAN 1 Surakarta Tahun 2013-2014 Dokumen Profil MAPK MAN 1 Surakarta, 10 Juni 2014 No Lomba Juara Tingkat Tahun Kutub Data Rata-rata Nilai UN Ujian Nasional Empat Tahun Terakhir MAPK MAN 1 Surakarta Dokumen Profil MAPK MAN 1 Surakarta, 10 Juni 2014 No Tahun Ajaran Rata-rata 2. Manajemen Sarana dan Prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta Fokus pada penelitian ini adalah tentang manajemen sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta. Manajemen sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta secara khusus dilakukan oleh wakil kepala madrasah bagian sarana dan prasarana dengan adanya pantauan dan monitoring dari kepala madrasah dan kepala tata usaha. Namun demikian, sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta belum memadai untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Hal ini dikarenakan ada beberapa kegiatan manajemen sarana dan prasarana yang belum berjalan maksimal. Manajemen sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta meliputi tujuh kegiatan yaitu perencanaan, pengadaan, inventaris, penyimpanan, pemeliharaan, penggunaan, dan penghapusan. a. Perencanaan sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta Suatu kegiatan manajemen yang baik tentu diawali dengan suatu perencanaan atau persiapan yang matang dan baik. Sebagaimana yang dikatakan oleh Dra. Sri Sutrisni selaku kepala tata usaha bahwa perencanaan sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta dilakukan sebelum tahun ajaran baru lampiran Pembangunan yang dilakukan oleh MAN 1 Surakarta khususnya MAPK MAN 1 Surakarta adalah dengan melihat dan berlandaskan pada standar pelayanan minimal lampiran Berdasarkan hasil wawancara dengan bapak Drs. Qomarudin, selaku waka sarana prasarana bahwasanya perencanaan sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta diawali dengan pendataan dengan melakukan survei ke lapangan dengan meneliti kekurangan sarana prasarana, mendata kebutuhan guru dan karyawan untuk proses pembelajaran, adanya keluhan/masukan dari siswa dan orang tua siswa yang diseimbangkan dengan dana yang ada. Kemudian waka sarana prasarana membuat usulan untuk penambahan sarana prasarana, lalu diajukan dalam rapat RAPBM yang dihadiri oleh steckholder bersama dengan komite lampiran Rapat Dinas RAPBM dihadiri oleh bapak Kepala Madrasah, semua Wakamad, komite madrasah, bendahara BP3, dan bendahara DIPA. Setelah ada persetujuan dan hasil rapat RAPBM, maka dibentuklah panitia pelaksana pengadaan. Sedangkan dana untuk pengadaan sarana prasarana berasal dari DIPA Pemerintah dan dari komite/dana BP3. lampiran b. Pengadaan sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta Pengadaan sarana prasarana ini dilakukan oleh waka sarana prasarana dengan dana yang bersumber dari dana komite dan dari DIPA Pemerintah. Kalau dana yang bersumber dari DIPA Pemerintah itu pengadaan barangnya harus disesuaikan dengan mata anggaran dan aturan yang ada dalam UU lampiran Prosedur pengadaan sarana prasarana yang pertama harus dilakukan adalah mencairkan dana. Maka waka sarana prasarana membuat pengajuan rencana kegiatan yang disesuaikan dengan pagu RAPBM yang tersedia. Kemudian pengajuan rencana itu dimintakan persetujuan kepada Kepala tata usaha. Kepala tata usaha meneliti, mengecek, dan mencocokkan dengan pagu RAPBM kemudian memberikan paraf. Wakamad atau Kepala tata usaha memintakan persetujuan dari Kepala Madrasah. Kemudian Wakamad atau Kepala tata usaha mencairkan dana di bendahara BP3. Setelah dana cair, Wakamad bidang sarana prasarana membelikan sarana prasarana atau melakukan pengadaan sarana prasarana lampiran Setelah dana cair, waka sarana prasarana mensurvei harga dan kualitas barang kemudian disesuikan dengan anggaran dan kebutuhan sekolah. Pengadaan sarana prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta bisa dilakukan dengan beberapa cara di antaranya yaitu dengan cara pembelian, produki sendiri, penerimaan hibah, penyewaan, pendaur-ulangan, dan perbaikan. Selanjutnya wakil kepala madrasah bidang sarana prasarana menulis LPJ kegiatan setelah program selesai dilaksanakan lampiran c. Inventaris sarana dan prasarana di MAPK MAN 1 Surakarta Berdasarakan wawancara dengan bapak Drs. Qomarudin, selaku wakil kepala madrasah bidang sarana prasarana dapat diketahui bahwa kegiatan inventaris dimulai dengan pencatatan barang-barang yang telah dibeli, kemudian dicatat di buku inventaris yang dilakukan oleh pegawai tata usaha, diberi koding, lalu disalurkan/ditempatkan pada tempat yang membutuhkan barang itu tadi lampiran Penanggung jawab kegiatan inventaris berawal dari waka sarana prasarana dilanjutkan kepada kepala tata usaha dan diketahui oleh kepala madrasah, tapi pelaksana kegiatan inventaris adalah pegawai tata usaha lampiran Kegiatan inventaris dilakukan tiap 6 bulan/tiap semester sekali tapi rekonsiliasinya dilakukan tiap bulan. Tapi ini yang berhubungan dengan Barang Milik Negara BMN, sedangkan barang milik madrasah yang tidak yang tidak dimasukkan dalam buku rekonsiliasi Barang Milik Negara BMN tidak terdapat laporannya. Hal ini dikarenakan MAN 1 Surakarta belum pernah melakukan inventaris terhadap barang milik madrasah sebab keterbatasan tenaga yang menginventaris barang. Tenaga untuk menginventaris barang di MAPK MAN 1 Suarakarta membutuhkan tenaga yang mumpuni, tapi dengan upah yang minim menjadikan tidak imbangnya antara hak dan kewajiban lampiran Dalam buku rekonsiliasi BMN tercatat barang-barang yang dimiliki oleh MAN 1 Surakarta mulai dari tanah, peralatan dan mesin yang berjumlah sekitar 110 macam, gedung dan bangunan yang berjumlah sekitar 10 macam, dan aset tetap lainnyaPenguatanJaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Kementerian Ketenagakerjaan Tahun 2022. Untuk Kedua Kalinya, Kemnaker Selenggarkan Job Fair Nasional Gratis di Tahun 2018.MadrasahAliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta melakukan pengamatan hilal atau rukyatul hilal pada Jumat (22/5) sore. Hal tersebut untuk melihat. 8 Juni 2022. Tidak ada Hasil . Tampilkan Semua Hasil . Kementerian Agama Beranda; Berita. Penyelenggara Haji Dan Umroh; Penerangan Agama Islam Zakat Dan Wakaf;1 LOGO SMA NEGERI 1 SURAKARTA. 2. LOGO SMA NEGERI 2 SURAKARTA (SMADA SOLO). 3. LOGO SMA NEGERI 3 SURAKARTA. 4. LO GO SMA NEGERI 4 Oke, kamu juga temenku yang terhebat. Thanks guys? 2 April 2014 17.54 Unknown mengatakan Bandar Judi Bola, Live Casino, Agen Poker & Live Game Terbaru dan Terpercaya di Asianbola77 Gampang Daftar, Gampang
Denganmemanfaatkan Sistem Online (paperless) berarti SMA Negeri 1 Semarang telah mendukung program Kementrian Pendidikan terkait pelestarian lingkungan, sekaligus sebagai bentuk upaya mencetak generasi yang sehat dari lingkungan yang sehat. Wassalamualaikum Wr.Wb. Kepala SMA Negeri 1 Semarang. Dr. KUSNO, S.Pd., M.Si.
Perhatian!!! UNS TIDAK BEKERJASAMA dengan Pihak Bimbingan Belajar/Bimbingan Tes atau Lembaga sejenis untuk mengadakan kegiatan Try-Out dan menjanjikan kemudahan/kelulusan untuk diterima di UNS.. JANGAN PERCAYA pihak manapun yang menawarkan kelulusan dengan membayar sejumlah uang atau imbalan lainnya. UNS hanya menerima Mahasiswa Baru melalui jalur yang telah dipublikasikan melalui laman resmi a1cb.